3 Wise Monkeys: Ikon Kota Sydney dan Makna Dibaliknya

3 Wise Monkeys by Luisa Brimble

Saat sedang berjalan-jalan di kota Sydney, mata ini tiba-tiba tertuju pada salah satu bangunan yang letaknya tepat di ujung jalan, persimpangan antara George Street dan Liverpool Street. Kaki ini pun langsung berhenti dan sebagian besar tenaga difokuskan pada mata untuk memandangi bangunan tua dengan fasad yang didominasi oleh bata merah. Bentuknya sekilas menyerupai kastil dan usianya terlihat sudah sangat tua, tapi tetap berdiri dengan kokoh dan gagah. Bangunan tua memang selalu menarik perhatian saya.

Namun bukan hanya itu yang membuat saya berhenti melangkah dan memandanginya. Tepat di pintu masuknya, di bagian atas, tiga patung monyet dengan gaya yang berbeda terlihat sedang jongkok di atas sebuah tulisan “PUB” yang berwarna pink. Seekor monyet yang paling kiri terlihat sedang jongkok sembari menutup mulutnya, yang tengah menutup matanya, dan yang paling kanan menutup kupingnya.

• Baca Juga: Tato Polinesia dan Arti Setiap Goresan (Bagian 3)

“Oh, sebuah Pub rupanya”, ucap saya dalam hati saat itu. Saya pun lantas melanjutkan langkah saya dan memutuskan untuk tidak masuk ke dalam pub tersebut. Namun saat baru melangkah sekitar 10 langkah, di salah satu sudut bangunannya terpahat tulisan “Bank of Australia”. Saya pun lantas bingung, sebenarnya tempat ini Pub atau Bank karena memang terdapat 2 tingkat kalau dilihat dari bangunan luarnya. Mungkin Pub di lantai bawah dan Bank di lantai atas. Tapi mana ada kombinasi gila macam itu. Sejak kapan ada Bank yang “menyatu” dengan pub?

Setibanya di apartemen di daerah Surry Hills, saya pun masih penasaran dengan bangunan tadi. Kombinasi bangunan tua, patung monyet, dan tulisan Bank of Australia begitu mengganggu pikiran saya. Tak ingin berakhir dengan sebuah ketidaktahuan, saya pun lantas mencari tahu dengan berselancar di dunia maya mengenai bangunan tersebut.

3 Wise Monkeys 🙉🙈🙊

Itulah rupanya nama bangunan yang membuat saya sempat berhenti sesaat ketika sedang berjalan di kota Sydney. Tak heran ada 3 patung monyet di atas pintu masuknya. Pub tradisional Inggris ini rupanya sudah menjadi salah satu ikon kota Sydney sejak tahun 2000. Terdapat 3 level tempat di dalamnya yang menawarkan pengalaman yang berbeda, yaitu: Gastro Pub, Cocktail Lounge, & Late Night Hotspot.

Namun misteri Bank of Australia belum terpecahkan. Setelah sedikit lebih keras lagi mencari, saya akhirnya menemukan kalau bangunan ini dulunya memang Bank yang dibangun pada tahun 1879. Tulisan Bank of Australia masih dipertahankan untuk tetap menjaga nilai sejarah awal dari bangunan tersebut, meskipun kini sudah beralih fungsi.

Nama tempat sudah saya ketahui, sejarah bangunannya juga sudah sedikit terkuak, tapi masih ada yang mengganggu pikiran saya, yaitu keberadaan 3 patung monyet dengan gayanya yang berbeda dan kenapa ada unsur “bijak” dalam nama pub yang merujuk pada ketiga monyet tersebut. Saya pun kembali berselancar di dunia maya dan terkejut dengan apa yang saya temukan.

Filosofi

3 monyet bijak

Rupanya 3 Wise Monkeys dengan gaya tiap monyetnya yang berbeda bukanlah tanpa makna. Beberapa sumber mengatakan filosofi 3 Wise Monkeys ini berasal dari Jepang. Gambar awalnya terlihat di abad ke 17 di pintu kuil Tosho-go di Nikko yang dipahat oleh Hidari Jingoro dan dipercaya mengambil ajaran Confucius.

Monyet yang paling kiri, yang menutup mulutnya, adalah Iwazaru yang memiliki arti Speak No Evil atau tidak berbicara mengenai hal-hal yang negatif. Monyet yang di tengah, yang menutup matanya, adalah Mizaru yang memiliki arti See No Evil atau tidak melihat hal-hal yang buruk. Dan monyet yang terakhir, yang menutup telinganya, adalah Kikazaru yang memiliki arti Hear No Evil atau tidak mendengarkan hal-hal yang buruk.

• Baca Juga: Pengalaman Tak Terlupakan Menjadi Orang Takpala

Luar biasa sekali rupanya arti dari 3 Wise Monkeys ini ya. Intinya ketiga monyet ini mengajarkan kita untuk berbuat  kebaikan dengan 3 cara utama tadi. Mungkin pemilik Pub ini mengharapkan setiap pengunjung yang sudah masuk dan keluar dari pub ini bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi *fingers crossed*.

“Even though I walk through the valley of the shadow of death, I will fear no evil, for you are with me”
23 A Psalm of David.