Pulau Merah (Red Island) : Surganya Para Surfer di Timur Pulau Jawa
Belum lengkap rasanya jika berkunjung ke Teluk Hijau (Green bay) jika tidak mampir ke Pulau Merah atau yang sering disebut Red Island ini. Letaknya yang masih satu jalur dengan Teluk Hijau menjadikan Pulau Merah ini menjadi paket tujuan jika voyagers ingin menjelajah Banyuwangi.
Kenapa disebut Pulau Merah? banyak versi memang dalam mengartikan nama Pulau Merah ini. Yang jelas, pulau kecil berbentuk bukit yang menjulang tinggi sekitar 300 meter yang letaknya tak jauh dari pesisir pantai ini, tanahnya akan terlihat berwarna merah ketika terkena sinar matahari, baik terbit maupun saat tenggelam matahari. Bukitnya yang diselimuti vegetasi hijau ini menjadikan warna tanah merahnya tidak terlihat. Jika ombak sedang tinggi, inilah saat yang ditunggu tunggu oleh para pecinta olah raga surfing.
Ombak di Pantai Pulau Merah ini, tergolong cukup tinggi yaitu antara 2-3 meter. Inilah yang menjadikan Pantai Pulau Merah dijadikan salah satu tempat digelarnya kompetisi surfing tingkat internasional. Tipe pantainya yang tidak berkarang menjadikan Pantai Pulau Merah ini sebagai surganya para surfer baik pemula (newbie), intermediate, sampai profesional. Cukup bangga bukan, Indonesia punya tempat sebagus Pulau Merah sampai – sampai dikenal sampai ke luar negeri.
Voyagers yang tidak bisa surfing jangan takut tidak mendapatkan apa-apa di sini, jika air surut voyagers dapat menyebrang ke Pulau Merah hanya dengan jalan kaki. Apalagi jika voyagers yang sedang berada di pantai ini saat matahari terbenam, suasana tentram, deburan ombak di pesisir pantai, pasir putih halus, serta warna jingga di langit sampai sinar-sinar yang mulai bermunculan dari lampu di kapal nelayan saat hari mulai gelap menjadikan momen romantis bersama alam yang tak tergantikan dengan makanan lezat sekalipun.
Yuk ke Banyuwangi !